Hal yang Membuat Kucing Kabur dari Rumah

Penyebab Kucing Kabur dari Rumah

Kucing adalah jenis hewan mamalia karnivora yang berasal dari keluarga Felidae. Istilah kucing ini biasanya tertuju pada kucing peliharaan atau kucing liar yang berbaur dengan manusia.

Namun sebenarnya istilah kucing juga bisa merujuk kepada kucing besar seperti singa dan harimau. Kucing indetik dengan hewan soliter, namun biasanya kucing juga bisa membentuk sebuah koloni yang biasanya dilakukan oleh kucing liar. Koloni kucing ini tidak menyerang seperti singa yang biasanya melakukan penyergapan terhadap mangsanya.

Source Google

Setiap kucing biasanya memiliki daerah kekuasaan sendiri, untuk jantan biasanya memiliki daerah tersebar sedangkan untuk jantan steril biasanya memiliki daerah kecil. Kucing sendiri juga memiliki daerah netral di mana para kucing dari semua penjuru dapat bertemu dan saling mengawasi tanpa terjadi konflik teritorial. Jika kucing berada di luar daerah netral maka kucing penguasa biasanya akan mengejar dan mengusir kucing asing.

Nah, meskipun kucing peliharaan, tetaplah hewan yang memiliki naluri dan keinginan untuk menjelajah ke tempat-tempat baru. Hal tersebut akan membuat kucing kesayangan sulit untuk tinggal diam di dalam rumah. Berikut ini ada beberapa hal yang membuat kucing kabur dari rumah.

1. Insting Teritorial

Kucing adalah salah satu hewan teritorial, yang artinya kucing suka tempat-tempat yang baru. Hal ini membuat mereka menandai semua yang ada di lingkungan sekitarnya. Mulai dari rumah, kebun, kursi, pintu, dan bahkan pemiliknya.

Source Google

Kejadian ini sering terjadi ketika kucing yang tidak dikenal muncul dan mengeluarkan sinyal kepada kucing peliharaan kita agar pergi bersamanya atau pun kucing kita sengaja mengikuti kucing liar tersebut untuk menandai area yang lebih jauh dari rumah.

2. Insting Berburu

Kucing adalah hewan predator yang suka berburu. Hal ini karena dulunya merupakan hewan yang hidup di alam liar. Meskipun telah didemostifikasi menjadi hewan peliharaan dan hanya berada di dalam rumah, tidak menghalangi insting berburunya. Ya, walaupun hanya sekadar berburu atau mengejar binatang-binatang kecil yang ada di dalam rumah atau mungkin hewan kecil yang nyasar masuk ke dalam rumah.

Source Google

Insting tersebut mendorongnya untuk mencari mangsa di sekitar rumah. Entah itu cicak, tikus, burung, atau bahkan serangga. Kucing tidak akan segan mengejar mangsanya hingga dapat. Tak jarang, mereka terlena saat berburu hingga tak sadar bahwa telah berjalan terlalu jauh dari rumah, tersesat dan tidak pulang berhari-hari.

3. Kebutuhan Reproduksi

Alasan paling umum kaburnya kucing dari rumah adalah karena birahi. Ketika memasuki masa prekawinan, kucing akan mencari lawan jenis dan akan berusaha kawin. Indranya yang tajam dapat mendeteksi di manakah kucing lawan jenisnya berada. Namun mencari partner reproduksi bukanlah hal yang mudah, untuk kucing yang berada di dalam rumah biasanya dapat diketahui dari suaranya yang mengeong memanggil-manggil pasangan.

Source Google

Terkadang kucing akan berjalan ke tempat yang jauh jika tidak menemukan lawan jenisnya di sekitar rumah. Jika nafsunya tidak terpenuhi akan mengakibatkan kucing menjadi stress atau depresi yang membuat kucing tidak akan pulang sebelum nafsunya terpenuhi.

3. Bosan

Hewan peliharaan terlebih kucing juga memiliki bisa bosan, meskipun kucing kerjanya hanya tidur. Jika sedang bosan, kucing akan pergi untuk mencari suasana baru. Ketika kucing pergi dari rumah, dia akan mencari tempat atau rumah ke-2 nya.

Source Google

Mungkin dia akan mendekati tetangga yang membuat dia merasa aman dan mendapatkan lebih perhatian dari pada di rumah pertamanya. Sehingga kucing akan pergi dan akan kemungkinan kembali lagi.

4. Stress

Stres kucing bisa disebabkan oleh banyak hal, seperti tidak diperhatikan dengan baik, lingkungan yang berisik, ada hewan lain di dalam rumah, tidak akur dengan kucing lain, atau juga karena birahinya tak tersalurkan.

Source Google

Tanda kucing stres biasanya lebih agresif kepada hewan lain itu atau bahkan ke pemiliknya sendiri. Jika hal ini dibiarkan berlarut maka kucing pun bisa kabur dari rumah.

5. Merasa Nyaman di Luar Rumah

Ada banyak hal yang membuat kucing menjadi tidak nyaman di dalam rumah. Seperti karena ada bau-bauan yang menyengat, jarang dikasih makan, sering ditinggal dan tidak diajak bermain, atau ada tindakan yang membuat kucing trauma, dan sebagainya.

Source Google

Ketika sudah merasa tidak nyaman di rumah, kucing akan mencari tempat lain yang lebih cocok dengannya. Entah itu di rumah orang lain atau berkeliaran di jalanan. Kucing biasanya akan pergi beberapa jam ataupun sampai beberapa hari bahkan bulan, dan akan kembali ketika punya insting semuanya sudah aman.